Wonosobo, 22 Juni 2023 – Pergerakan industri pariwisata terus bertumbuh di masa pasca pandemi dan peningkatannya pun semakin signifikan belakangan ini. Hal ini terlihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan pergerakan wisatawan mancanegara (wisman) serta Tingkat Penghunian Kamar (TPK) mengalami lonjakan yang cukup tinggi. Bahkan, kunjungan wisman pada kuartal pertama 2023 meningkat hingga 508,87 persen jika dibandingkan dengan kuartal pertama 2022. Untuk menyambut tren baik ini, kapasitas para pelaku usaha wisata pun perlu dimaksimalkan agar bisa tampil prima di era baru (new normal), dengan menghadirkan pengalaman para turis yang menyenangkan selama berlibur dan berdampak positif untuk membangkitkan pariwisata nasional. Sejalan dengan hal tersebut, tiket.com kembali menghadirkan edukasi peningkatan literasi pemasaran digital melalui program Multistakeholder Forum yang ditujukan bagi pelaku usaha di berbagai wilayah, termasuk Wonosobo yang memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata.
Program Multistakeholder Forum ini merupakan inisiatif dari tiket.com guna membekali para pelaku usaha wisata dalam hal peningkatan kapasitas pemasaran digital serta memberikan tren pariwisata terkini dari sisi nasional maupun daerah setempat. Kehadiran program ini di daerah “Kota Di Atas Awan” tentunya akan semakin memperlengkapi para pelaku usaha untuk semakin siap menyambut kebangkitan pariwisata Wonosobo.
“Komitmen tiket.com untuk terus meningkatkan kapasitas bagi setiap mitra dan pelaku usaha wisata mendapatkan sambutan baik dan dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Penyelenggaraan forum di Wonosobo ini tentu diharapkan dapat mendukung para pelaku usaha wisata agar dapat bertumbuh sehingga Kabupaten Wonosobo kian dikenal oleh masyarakat luas akan keindahan dan pesonanya yang belum banyak tersorot,” ujar Co-Founder dan Chief Marketing Officer tiket.com Gaery Undarsa.
Tahun ini merupakan tahun ketiga penyelenggaraan tiket.com Multistakeholder Forum yang telah diadakan sejak tahun 2021. Di tahun ini, Kabupaten Wonosobo juga menjadi salah satu wilayah yang terpilih dan menjadi bagian dari rangkaian kegiatan tiket.com Multistakeholder Forum tahun 2023. Berkolaborasi dengan Badan Otorita Borobudur serta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Wonosobo, forum ini diikuti oleh 40 pelaku usaha wisata dari berbagai sektor, menyusul ratusan peserta lainnya yang telah lebih dahulu mengikuti kegiatan serupa di dua tahun sebelumnya. Saat ini terdapat lebih dari 75 mitra akomodasi baik hotel maupun non-hotel, dan juga lebih dari 1828 properti untuk area Jawa Tengah. Sementara itu untuk produk wisata dan atraksi terdapat lebih dari 816 mitra To Do yang berada di area Jawa Tengah dan masih akan terus bertambah.
Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Wonosobo, Mohammad Burhanudin menyoroti perkembangan pariwisata di area Kabupaten Wonosobo yang begitu pesat, “Angka pertumbuhan sektor pariwisata di Kabupaten Wonosobo mengalami kenaikan yang tinggi pasca pandemi, yakni sekitar 52%. Tentunya, pariwisata di Kabupaten Wonosobo memiliki potensi untuk bisa berkembang lebih jauh lagi mengingat kita memiliki banyaknya daya tarik wisata khususnya wisata alam. Kesempatan kolaborasi seperti ini diharapkan dapat mendukung para pelaku usaha wisata untuk menumbuhkembangkan usahanya dan memberikan sumbangsih positif terhadap kemajuan pariwisata di Kabupaten Wonosobo.”
Burhanuddin juga menambahkan, “Untuk mengembangkan pariwisata di Kabupaten Wonosobo, perlu kolaborasi para pihak yang lebih intens, khususnya dalam hal mendorong pariwisata yang terintegrasi dan berkelanjutan. Di Kabupaten Wonosobo sudah ada Badan Promosi Pariwisata Daerah Oemah Wisata yang di dalamnya terdapat 14 elemen pelaku usaha pariwisata dan berbagai pemangku kepentingan yang ada sangat berpeluang dalam upaya kolaborasi ini.”
tiket.com terus berkomitmen untuk dapat membantu para pelaku usaha wisata agar dapat meningkatkan literasi digital mereka dan menciptakan iklim positif di industri pariwisata Indonesia. Sejak tahun 2021, program ini telah berlangsung di 10 kota mulai dari Danau Toba, Labuan Bajo, Yogyakarta, Likupang hingga Kabupaten Belitung agar literasi pemasaran digital dan kesadaran pelaku usaha wisata mengenai literasi pemasaran digital dan tren pariwisata terbaru bisa meningkat di kalangan pelaku usaha wisata setempat.