Semarang — Di tengah kesibukan hidup modern yang serba cepat, berjalan kaki sering kali dilupakan. Padahal, aktivitas sederhana ini menyimpan sejuta manfaat besar, bukan hanya untuk kesehatan pribadi, tetapi juga untuk lingkungan dan kesejahteraan sosial.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki secara rutin mampu menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, obesitas, hingga gangguan mental. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan untuk melakukan aktivitas fisik intensitas sedang, seperti berjalan kaki, selama 150 menit per minggu, yang dapat dibagi menjadi 30 menit per hari selama lima hari dalam seminggu.
Selain menyehatkan, berjalan kaki juga menjadi langkah nyata dalam menjaga lingkungan. Ketergantungan pada kendaraan bermotor memperparah polusi udara dan perubahan iklim. Dengan membiasakan diri berjalan kaki, kita ikut mengurangi emisi karbon, memperbaiki kualitas udara, dan menciptakan kota yang lebih ramah untuk generasi mendatang. Banyak kota besar dunia seperti Copenhagen dan Tokyo telah lama membangun budaya jalan kaki, menciptakan lingkungan yang nyaman, aman, dan hijau bagi pejalan kaki.
Manfaat lain dari berjalan kaki adalah memperbaiki keseimbangan hidup. Di tengah rutinitas yang padat, berjalan kaki memberikan ruang bagi tubuh dan pikiran untuk bergerak bersama, membantu meredakan stres, memperbaiki suasana hati, dan bahkan meningkatkan kreativitas. Dr. Tirta, seorang dokter dan influencer kesehatan, menyebutkan bahwa rutin jalan kaki setidaknya 30 menit setiap hari dapat memberikan manfaat luar biasa bagi kesehatan tulang. “Rutin jalan kaki setidaknya 30 menit setiap hari itu akan memperpanjang usia tulang dan mengurangi risiko terkena osteoporosis dan osteoarthritis,” ungkap Dr. Tirta.
Saat ini, berbagai komunitas dan pemerintah daerah di Indonesia mulai aktif mendorong budaya jalan kaki. Program Car Free Day, revitalisasi trotoar, hingga pembangunan ruang terbuka hijau menjadi langkah nyata untuk memfasilitasi dan menginspirasi masyarakat agar kembali bergerak. Dengan memilih berjalan kaki untuk perjalanan jarak dekat atau sekadar menikmati sore hari di taman kota, setiap orang bisa berkontribusi dalam membangun hidup yang lebih sehat dan bumi yang lebih lestari.
Satu langkah kecil yang diambil hari ini bisa membawa perubahan besar di masa depan. Mari kita mulai dari diri sendiri, melangkah untuk hidup yang lebih baik, untuk diri kita dan untuk dunia.