Pemberdayaan Ekonomi Inklusif, Lakpesdam NU Gelar Pelatihan Pembuatan Detergen bagi Remaja Disabilitas dan Perempuan di Desa Jatisobo
Sukoharjo – Dalam upaya meningkatkan kemandirian ekonomi kelompok rentan, LAKPESDAM PCNU Kabupaten Sukoharjo menyelenggarakan pelatihan pembuatan detergen ramah lingkungan bagi remaja disabilitas dan kelompok perempuan disabilitas di Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto, pada Selasa, 29 Oktober 2024. Pelatihan ini dihadiri 55 peserta yang terdiri dari remaja disabilitas, kelompok perempuan, dan tokoh masyarakat setempat. Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Jatisobo tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam membuat produk yang memiliki nilai ekonomi, sekaligus mendorong mereka agar dapat berkontribusi dalam pembangunan ekonomi desa.
Ketua LAKPESDAM PCNU Sukoharjo, Muhammad Zainuddin, menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan pelatihan ini. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya keterampilan kewirausahaan bagi kelompok rentan sebagai bentuk dukungan nyata dalam membangun ekonomi yang inklusif. “Kami berharap pelatihan ini tidak hanya memberikan keterampilan teknis tetapi juga membangun semangat kemandirian dan kebersamaan, agar mereka lebih berdaya secara ekonomi dan sosial,” ujarnya. Ia juga berterima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung kegiatan ini, terutama kepada pemerintah Desa Jatisobo yang aktif dalam mendukung program pemberdayaan masyarakat.
Kepala Desa Jatisobo, Darmanto, juga turut memberikan sambutan dan menyatakan dukungannya terhadap kegiatan ini. Ia mengungkapkan rasa bangganya karena Desa Jatisobo terpilih sebagai lokasi penyelenggaraan pelatihan. “Ini adalah kesempatan bagi warga kami untuk memperoleh keterampilan baru yang bisa dijadikan usaha mandiri. Kami berkomitmen untuk terus mendukung program-program pemberdayaan ekonomi masyarakat desa,” katanya.
Pelatihan ini dipandu oleh dua narasumber yang berpengalaman di bidangnya. Narasumber pertama, Puji Handayani, pemilik usaha Mulight Shop, memberikan materi tentang teknik dasar pembuatan detergen ramah lingkungan. Ia menjelaskan secara rinci proses pembuatan, mulai dari pemilihan bahan yang aman, hingga teknik pencampuran dan pengemasan produk detergen. Dalam sesi praktik, peserta diajak langsung untuk membuat detergen di bawah bimbingan Ibu Puji dan beberapa asisten. Para peserta tampak antusias dan teliti mengikuti setiap langkah yang diajarkan.
Sesi kedua disampaikan oleh Sumarti, Ketua Self Help Group Inklusi, yang memberikan materi tentang pemberdayaan ekonomi dan pemasaran produk bagi kelompok rentan. Ibu Sumarti memotivasi para peserta untuk memanfaatkan keterampilan yang telah dipelajari dalam pelatihan ini sebagai langkah awal untuk membangun usaha kecil. Ia juga berbagi pengalaman suksesnya dalam membina kelompok usaha mandiri untuk perempuan disabilitas. “Kita perlu saling mendukung dan menguatkan dalam kelompok agar usaha yang kita jalankan bisa bertahan dan berkembang,” ucapnya kepada peserta.
Selama pelatihan, peserta juga mendapatkan wawasan tentang strategi pemasaran sederhana, seperti memanfaatkan media sosial dan jaringan komunitas desa untuk mempromosikan produk. Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana peserta berkesempatan untuk bertanya langsung kepada narasumber mengenai berbagai tantangan yang mungkin mereka hadapi dalam menjalankan usaha detergen.
Pelatihan ini merupakan bagian dari rangkaian program pemberdayaan masyarakat yang dicanangkan oleh LAKPESDAM PCNU Kabupaten Sukoharjo untuk mendukung inklusi sosial dan peningkatan ekonomi di kalangan kelompok rentan. Dengan keterampilan baru yang diperoleh dari pelatihan ini, para peserta diharapkan mampu memulai usaha mandiri di bidang produksi detergen.
Program ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian keluarga peserta sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya inklusi sosial bagi penyandang disabilitas dan kelompok perempuan. “Kami berharap ini menjadi langkah awal untuk program-program serupa yang berkelanjutan,” pungkas Muhammad Zainuddin, Ketua LAKPESDAM PCNU Sukoharjo.