Jambidan, 11 Desember 2024 – Sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap pemberdayaan masyarakat, mahasiswa Universitas AMIKOM Yogyakarta menyelenggarakan pelatihan pemasaran digital di Kalurahan Jambidan. Acara yang dimulai pukul 09:00 WIB ini berfokus pada pemanfaatan fitur WhatsAppBisnis dan pelatihan fotografi produk untuk mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Pelatihan ini dirancang untuk memberikan solusi praktis bagi pelaku UMKM yang ingin memperluas jangkauan pasar mereka tanpa memerlukan biaya besar. Dalam sesi pertama, di isi dengan dosen AMIKOM yaitu Riski Damastuti, S.Sos., M.A selaku pemateri acara tersebut membimbing peserta untuk memaksimalkan penggunaan WhatsApp Bisnis. Para pelaku UMKM diajarkan cara membuat profil bisnis yang profesional, menyusun katalog produk digital, dan memanfaatkan fitur pesan otomatis. “WhatsApp Bisnis adalah platform yang sangat efektif untuk UMKM. Dengan fitur-fiturnya, pelaku usaha dapat meningkatkan efisiensi dan pelayanan kepada pelanggan tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan,” jelas salah satu pemateri.
Penggunaan katalog di WhatsApp Bisnis menjadi perhatian utama dalam pelatihan ini. Peserta belajar menambahkan foto produk, deskripsi singkat, dan informasi harga untuk membuat katalog digital yang menarik dan mudah diakses pelanggan. Hal ini diharapkan dapat membantu UMKM mengatasi keterbatasan akses ke platform e-commerce besar dengan tetap menyediakan pengalaman belanja yang praktis bagi konsumen.
Selain itu, pelatihan ini juga membekali peserta dengan keterampilan fotografi produk. Dalam sesi ini, mahasiswa AMIKOM memberikan panduan teknis tentang cara mengambil foto produk yang menarik menggunakan alat sederhana seperti kamera ponsel. Teknik dasar pencahayaan, sudut pengambilan gambar, dan penyuntingan sederhana diajarkan untuk memastikan produk terlihat lebih profesional dan memikat calon pembeli.
Mahasiswa AMIKOM menyatakan bahwa pelatihan ini adalah bagian dari program pemberdayaan masyarakat berbasis teknologi. Dengan memberikan pelatihan yang praktis dan relevan, mereka berharap dapat membantu UMKM di Kalurahan Jambidanmenjadi lebih kompetitif dalam menghadapi era digital.
Acara ini mendapat antusiasme tinggi dari para pelaku UMKM yang hadir. Mereka mengapresiasi pendekatan pelatihan yang sederhana namun tepat sasaran. Dengan keterampilan baru yang diperoleh, pelaku UMKM diharapkan dapat memaksimalkan potensi usaha mereka dan memperluas jangkauan pasar tanpa harus bergantung pada platform mahal atau rumit.
Dengan selesainya pelatihan ini, mahasiswa AMIKOM berharap UMKM di Kalurahan Jambidan mampu lebih mandiri dalam memanfaatkan teknologi digital untuk memajukan usaha mereka. Pelatihan ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi berkelanjutan antara akademisi dan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi lokal.