Idi Rayeuk – Dalam rangka melakukan monitoring dan evaluasi di Lapas Idi, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kakanwil Ditjenpas) Aceh, Yan Rusmanto, melaksanakan kunjungan kerja pada Selasa (20/2). Pada hari Jumat, (21/2/2025).
Pada kesempatan tersebut, Yan Rusmanto berkesempatan untuk melepaskan benih udang vaname di kolam budidaya yang ada di Lapas Idi. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya pengembangan potensi ketahanan pangan di lembaga pemasyarakatan.
Kunjungan Kakanwil ini disambut langsung oleh Kalapas Idi, Bahtiar Sitepu, beserta jajaran. Mereka bersama-sama melihat proses pelepasan benih udang yang diharapkan dapat mendukung kebutuhan pangan di dalam Lapas.
“Budidaya udang vaname ini merupakan salah satu langkah strategis dalam meningkatkan ketahanan pangan di dalam Lapas,” ujar Yan.
Selain itu, Kakanwil memberikan arahan kepada pihak Lapas Idi mengenai kebersihan lingkungan, terutama di bagian dapur. Ia menekankan pentingnya menjaga kebersihan di area dapur agar selalu dalam keadaan kering dan bersih.
“Kebersihan dapur harus diperhatikan lebih serius agar higienis, untuk kenyamanan dan kesehatan warga binaan,” tambah Yan.
Kakanwil juga mengingatkan agar segera diupayakan izin klinik yang saat ini belum ada di Lapas Idi. Menurut Yan Rusmanto, keberadaan klinik sangat penting untuk menunjang pelayanan kesehatan bagi warga binaan.
“Penting bagi Lapas Idi untuk bersinergi dengan Pemerintah Daerah dalam mendapatkan izin untuk klinik ini,” lanjutnya.
Selain itu, Kakanwil mengarahkan agar Lapas Idi segera melakukan pengecatan ulang dengan warna yang telah ditentukan, yaitu putih dan abu-abu. Warna ini diharapkan bisa memberikan tampilan yang lebih baik dan rapi. Ia juga menambahkan bahwa Wartelpas perlu difungsikan dengan baik dan diawasi langsung oleh petugas agar sesuai dengan aturan yang berlaku.
Untuk mendukung pengamanan, Yan Rusmanto meminta agar dilakukan kontrol rutin dan razia minimal sekali dalam seminggu. Tes urin bagi warga binaan juga perlu dilakukan secara berkala untuk menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.
“Keamanan dan ketertiban adalah hal yang paling penting, dan kontrol rutin serta razia sangat diperlukan untuk mencapainya,” tegas Yan Rusmanto.