Mojokembang, [13 Januari 2025] – Dalam upaya meningkatkan pemahaman dan keterampilan digital marketing di kalangan pelaku usaha, tim KKN R15 dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya telah sukses melaksanakan program pendampingan pembuatan konten marketing di Desa Mojokembang. Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat desa dalam memanfaatkan platform digital untuk mempromosikan produk lokal mereka.
Kegiatan dimulai dengan pelaksanaan pre-test untuk mengukur pemahaman awal peserta mengenai konten marketing. Hasil pre-test menunjukkan bahwa sebagian besar peserta, terutama ibu-ibu PKK, belum familiar dengan konsep dan praktik konten marketing di platform digital. Namun, setelah mengikuti pelatihan yang melibatkan teori dan praktik, peserta menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam pemahaman mereka.
Selama pelatihan, peserta diajarkan cara membuat konten yang menarik dan relevan untuk pemasaran digital menggunakan aplikasi desain seperti CapCut. Mereka juga diperkenalkan pada berbagai platform media sosial, termasuk Instagram, WhatsApp, TikTok, dan YouTube, untuk mempromosikan produk mereka. Hasil post-test menunjukkan para peserta merasa lebih percaya diri dan bersemangat untuk mulai membuat konten marketing untuk usaha mereka.
Ibu-ibu PKK di Desa Mojokembang tidak hanya belajar teori, tetapi juga langsung mempraktikkan pembuatan konten. Mereka mulai mengedit video dan mengunggahnya melalui aplikasi WhatsApp, menunjukkan bahwa pelatihan ini berhasil memotivasi mereka untuk menerapkan ilmu yang telah diperoleh. Seperti ungkapan salah satu peserta pelatihan bernama ibu Viva Halimatul ” saya mulai paham bagaimana menggunakan apk capcut untuk membuat video, kedepannya saya ingin terus belajar agar bisa membuat konten yang menarik yang nantinya akan saya unggah di media sosial saya, semua memang butuh proses, tapi kalau terus belajar pasti bisa berhasil’ ujarnya
Kegiatan ini diakhiri dengan ucapan terima kasih kepada Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, tim KKN R15, dan masyarakat Desa Mojokembang yang telah berpartisipasi aktif. Diharapkan kerjasama ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.
“Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap produk lokal di Mojokembang dapat lebih dikenal dan diminati oleh pasar yang lebih luas,” ujar Rizky Amantha Putra Santoso, salah satu anggota tim KKN R15.
Dengan meningkatnya pemahaman tentang digital marketing, diharapkan pelaku usaha di Desa Mojokembang dapat memaksimalkan potensi produk mereka dan meningkatkan pendapatan, serta berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal.
Kontak : Rizky Amantha Putra Santoso; Renaldi Aqrobin Zhafero; Febyana Septi Kurniati; Bunga Soraya; Markus Andiano Siu Makin
Email : [email protected],[email protected],[email protected],[email protected],[email protected]
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya