Mojokerto, 14 Janurari 2025, UMKM keripik pisang di Desa Kalikatir menghadapi tantangan utama dalam proses pengirisan pisang yang masih dilakukan secara manual. Kendala ini menghambat produktivitas dan kualitas produk mereka, meskipun memiliki potensi besar untuk berkembang. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, sebuah inovasi berupa alat pengiris pisang sederhana dan efisien diperkenalkan kepada para pelaku UMKM setempat.
Dengan menggunakan alat ini, proses produ ksi menjadi lebih cepat dan efisien. Selain menghemat waktu, alat tersebut juga menghasilkan irisan yang lebih seragam, sehingga mampu meningkatkan kualitas produk akhir. Para pelaku UMKM pun berpeluang memperluas skala usaha mereka, berkat efisiensi yang dihasilkan oleh teknologi tepat guna ini.
Selain itu, program pelatihan dan pendampingan turut disertakan dalam penerapan alat ini. Pelatihan intensif diberikan untuk memastikan para pelaku UMKM dapat memanfaatkan teknologi tersebut secara optimal. Langkah ini dinilai penting agar mereka semakin siap bersaing di pasar yang kian kompetitif.
Inovasi ini menjadi bukti nyata bahwa teknologi dapat menjadi katalisator perkembangan UMKM. Dengan pendekatan yang tepat, teknologi tidak hanya meningkatkan efisiensi produksi, tetapi juga memperkuat daya saing produk lokal di pasar. Kini, UMKM keripik pisang di Desa Kalikatir memiliki peluang besar untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi melalui penerapan teknologi yang mendukung.