Dorong Transisi Energi, PLN Perkuat Kolaborasi dengan Mitra Strategis
Jakarta, 27 September 2024 – Dorong percepatan transisi energi di Jakarta, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya adakan customer gathering dengan tema Through The Spirit of Collaboration and Energy Transition, PLN and Customers Grow Sustainably Together. Acara ini berlangsung di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat dan dihadiri oleh ratusan pelanggan serta mitra PLN.
Direktur Retail dan Niaga PT PLN (Persero) Edi Srimulyanti, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada tamu yang telah hadir di dalam acara customer gathering.
Baca Juga
“Saya ingin mengucapkan selamat kepada PLN UID Jakarta Raya yang telah berhasil menghadirkan momen yang erat antar pelanggan di acara ini. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada pelanggan dan mitra PLN yang telah hadir dalam acara ini. Terima kasih berkat dukungan pelanggan, PLN dapat memberikan komitmen kuat dalam pelayanan khususnya di DKI Jakarta,” ujar Edi.
General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, membuka acara dengan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pelanggan dan mitra PLN yang telah hadir dalam acara ini.
“Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan Jakarta yang kian tumbuh pesat, PLN terus bertranformasi dan berinovasi lewat layanan dan produk yang diciptakan. Berkat feedback dan masukan dari seluruh pelanggan dan mitra, PLN mampu memperbaiki diri dalam memberikan yang terbaik untuk pelanggan,” jelas Lasiran.
Dalam acara customer gathering ini juga diadakan talkshow untuk membahas perkembangan kendaraan listrik serta peran PLN dalam mendukung akselerasi transisi energi di Jakarta. Narasumber dalam talkshow tersebut di antaranya Wakil Ketua Bidang Legal dan Regulasi Periklindo, Puryanto, Ketua Komunitas Mobil Elektrik Indonesia (Koleksi), Arwani Hidayat, dan Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN UID Jakarta Raya, Inu Suprianto.
Salah satu momen penting dalam acara ini adalah penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara PLN UID Jakarta Raya dengan beberapa mitra strategis, yaitu PT. Indofood Sukses Makmur Tbk., PT. MRT Jakarta (Persero), Bandar Udara Halim Perdanakusuma, dan PT. PLN Mandau Cipta Tenaga Nusantara (MCTN). Kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas daya listrik, yang diharapkan dapat mendukung berbagai sektor industri dan transportasi di Indonesia. Dengan adanya MoU ini, PLN dan mitra-mitranya berkomitmen untuk memperkuat infrastruktur energi demi mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Dengan semangat kolaborasi, PLN UID Jakarta Raya dan para mitra strategis berkomitmen untuk memperkuat infrastruktur energi demi mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia. Kerjasama ini tidak hanya meningkatkan kapasitas daya listrik, tetapi juga membuka peluang baru bagi sektor industri dan transportasi untuk berkembang lebih pesat,” ujar Lasiran.
Sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan dan mitra yang hadir, PLN memberikan 11 penghargaan khusus. Acara ini juga dimeriahkan dengan pemberian grandprize berupa 2 unit motor listrik kepada pelanggan yang beruntung. Dengan semangat kolaborasi dan transisi energi, PLN UID Jakarta Raya berharap dapat terus tumbuh bersama pelanggan dan mitra binaannya menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
