Berwisata ke Jogja tidak lengkap tanpa berburu oleh-oleh khas yang menggugah selera dan menyimpan kenangan manis dari kota ini. Setiap oleh-oleh khas Jogja bukan hanya soal rasa, tetapi juga cerita di baliknya yang merepresentasikan budaya lokal.
Dari makanan yang kaya rasa hingga kain tradisional yang elegan, Jogja memiliki segalanya untuk memuaskan para wisatawan. Nah, berikut ini lima oleh-oleh otentik Jogja yang eksis hingga kini:
1. Bakpia Pathok 25
Bakpia Pathok 25 adalah salah satu varian bakpia paling terkenal di Yogyakarta. Kue kecil berbentuk bulat ini memiliki kulit tipis yang renyah dengan isian lembut di dalamnya, seperti kacang hijau, coklat, keju, dan bahkan rasa modern seperti matcha dan durian.
Keunggulan Bakpia Pathok 25 terletak pada kualitas bahan yang digunakan dan konsistensi rasanya. Diproduksi sejak puluhan tahun lalu, merek ini menjadi pionir bakpia yang dikemas secara modern namun tetap mempertahankan rasa tradisional.
Bagi wisatawan, membeli Bakpia Pathok 25 adalah ritual wajib saat berkunjung ke Jogja. Produk ini juga tersedia dalam berbagai ukuran kemasan, sehingga cocok untuk dijadikan oleh-oleh bagi keluarga dan kolega.
Baca juga: 5 Ragam Kuliner Indonesia
2. Gudeg Yu Djum
Gudeg adalah makanan ikonik Yogyakarta yang berbahan dasar nangka muda, dimasak dengan santan hingga menghasilkan cita rasa manis dan gurih. Salah satu merek gudeg yang paling populer adalah Gudeg Yu Djum, yang berdiri sejak tahun 1950-an.
Keistimewaan Gudeg Yu Djum terletak pada resepnya yang diwariskan secara turun-temurun, menggunakan bahan alami tanpa pengawet. Tidak hanya itu, gudeg ini disajikan bersama lauk-pauk pendamping seperti ayam kampung, telur pindang, dan sambal krecek pedas yang menambah kekayaan rasa.
3. Bika Ambon
Meski namanya identik dengan kota Medan, Bika Ambon juga menjadi salah satu oleh-oleh favorit di Yogyakarta. Hal ini menunjukkan betapa beragamnya selera kuliner yang bisa Anda temukan di kota ini.
Bika Ambon khas Jogja tetap mempertahankan ciri khas teksturnya yang lembut, berongga, dan sedikit kenyal, dengan cita rasa manis yang pas. Bika Ambon Jogja hadir dalam berbagai varian rasa seperti pandan, durian, coklat, hingga rasa tradisional.
Baca juga: 11 Jenis Dimsum Populer di Indonesia
4. Geplak
Geplak adalah makanan khas Jogja berbahan dasar parutan kelapa yang dicampur dengan gula. Rasanya yang manis legit dan teksturnya yang kenyal membuat geplak menjadi salah satu oleh-oleh paling khas dari Jogja.
Warna-warna mencolok seperti merah, kuning, hijau, dan putih menambah daya tarik visual geplak. Oleh-oleh ini memiliki makna budaya yang mendalam. Di masa lampau, geplak sering disajikan dalam upacara adat atau diberikan sebagai tanda kasih kepada tamu.
Hingga kini, geplak tetap eksis sebagai bagian dari identitas kuliner Jogja. Dengan rasa yang otentik dan harga yang terjangkau, geplak adalah pilihan tepat untuk membawa pulang “rasa Jogja” ke rumah Anda.
5. Batik Jogja
Batik Jogja tak hanya sekadar kain, melainkan juga simbol budaya yang penuh makna. Motif-motif klasik seperti parang, kawung, dan truntum mencerminkan nilai-nilai luhur masyarakat Jawa, seperti kesabaran, kebijaksanaan, dan keharmonisan. Bahkan, beberapa sentra batik di Jogja kini memanfaatkan fasilitas modern seperti genset listrik untuk memastikan produksi tetap berjalan lancar meski di tengah kendala listrik.
Batik Jogja tersedia dalam berbagai bentuk, mulai dari kain lembaran, pakaian, hingga aksesori seperti tas dan dompet. Wisatawan yang membeli batik tidak hanya membawa pulang sebuah produk seni, tetapi juga mendukung keberlanjutan para pengrajin batik tradisional.
Untuk pengalaman yang lebih mendalam, Anda bahkan bisa mencoba membatik langsung di beberapa sentra batik yang tersebar di Jogja, seperti di Desa Wisata Giriloyo atau Kotagede.
—
Saat berkunjung ke Jogja, memilih oleh-oleh tidak hanya soal cita rasa atau estetika, tetapi juga bagaimana Anda membawa kenangan Jogja ke dalam kehidupan sehari-hari. Pastikan Anda menikmati oleh-oleh di kursi makan dengan kenangan yang hangat selama di Jogja.
Jadi, mana dari lima oleh-oleh ini yang paling menarik perhatian Anda? Atau mungkin Anda punya rekomendasi lain? Bagikan pengalaman Anda membawa pulang Jogja di kolom komentar!